Selamat Datang di Blog GURU NGAWI RAMAH - Menginspirasi dan Berbagi - Ayo Kunjungi Portal Rumah Belajar di https://belajar.kemdikbud.go.id dan Instal aplikasi rumah belajar di Handphone - Berbagi dan Berkolaborasi Belajar Bersama di Portal Rumah Belajar - Belajar Dimana Saja, Kapan Saja, Dengan Siapa Saja
banner image

GURU NGAWI RAMAH

Menginspirasi dan Berbagi

GURU NGAWI RAMAH

Menginspirasi dan Berbagi

GURU NGAWI RAMAH

Menginspirasi dan Berbagi

GURU NGAWI RAMAH

Menginspirasi dan Berbagi

Theme 62

Selasa, 22 Desember 2020

AYO... IKUTI PROGRAM GURU BELAJAR SERI ASESMEN KOMPETENSI MINIMUM (AKM)

Hai...Sahabat Guru Ngawi Ramah...

Pasti sahabat sudah tidak asing lagi dengan istilah Asesmen Kompetensi Minimum atau yang biasa kita kenal dengan AKM. 

Apa yang dimaksud dengan AKM ?

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan penilaian kompetensi mendasar yang diperlukan oleh semua murid untuk mampu mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat. Terdapat dua kompetensi mendasar yang diukur AKM: literasi membaca dan literasi matematika (numerasi). Baik pada literasi membaca dan numerasi, kompetensi yang dinilai mencakup keterampilan berpikir logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep serta pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan memilah serta mengolah informasi. 

AKM menyajikan masalah-masalah dengan beragam konteks yang diharapkan mampu diselesaikan oleh murid menggunakan kompetensi literasi membaca dan numerasi yang dimilikinya. AKM dimaksudkan untuk mengukur kompetensi secara mendalam, tidak sekedar penguasaan konten.

Literasi membaca didefinisikan sebagai kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks tertulis untuk mengembangkan kapasitas individu sebagai warga Indonesia dan warga dunia dan untuk dapat berkontribusi secara produktif kepada masyarakat.

Numerasi adalah kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan dunia.

Tujuan AKM 

Dalam pembelajaran terdapat tiga komponen penting, yaitu kurikulum (apa yang diharapkan akan dicapai), pembelajaran (bagaimana mencapai) dan asesmen (apa yang sudah dicapai). Asesmen dilakukan untuk mendapatkan informasi mengetahui capaian murid terhadap kompetensi yang diharapkan. Asesmen Kompetensi Minimum dirancang untuk menghasilkan informasi yang memicu perbaikan kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar murid.

Pelaporan hasil AKM dirancang untuk memberikan informasi mengenai tingkat kompetensi murid. Tingkat kompetensi tersebut dapat dimanfaatkan guru berbagai mata pelajaran untuk menyusun strategi pembelajaran yang efektif dan berkualitas sesuai dengan tingkat capaian murid. Dengan demikian “Teaching at the right level” dapat diterapkan. Pembelajaran yang dirancang dengan memperhatikan tingkat capaian murid akan memudahkan murid menguasai konten atau kompetensi yang diharapkan pada suatu mata pelajaran. 

Saat ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah meluncurkan Program Guru Belajar Seri Asesmen Kompetensi Minimum, bagi sahabat guru ngawi ramah yang berminat silahkan mendaftar dengan mengklik gambar di bawah ini, selanjutnya masukkan akun SimPKB dan password dan pilih Seri Asesmen Kompetensi Minimum, Pilih jadwal angkatan yang dikehendaki dan terakhir klik DAFTAR.



Untuk mengenal lebih jauh tentang apa itu AKM silahkan unduh materi dibawah ini :
1. Tanya jawab seputar AKM disini
2. AKM dalam Pembelajaran disini
3. Contoh soal-soal AKM disini


Untuk lebih memahami Program Guru Belajar Seri Asesmen Kompetensi Minimum, silahkan simak tayangan video di bawah ini


Sekian sedikit informasi Program Guru Belajar Seri Asesmen Kompetensi Minimum. 

Semoga Bermanfaat


Salam Guru Ngawi Ramah.

Minggu, 20 Desember 2020

AYO AKTIVASI AKUN PEMBELAJARAN BELAJAR.ID !



Hai…. Sahabat Guru Ngawi Ramah….

Sudahkah sahabat melakukan aktivasi Akun Pembelajaran dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan? Tahukah sahabat, bahwa Dalam rangka menjamin kelancaran proses pembelajaran, memudahkan pendidik dan peserta didik mengakses layanan pembelajaran, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) meluncurkan Akun Pembelajaran dengan domain belajar.id.

Akun elektronik tersebut dapat digunakan oleh peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan untuk mengakses layanan pembelajaran berbasis elektronik. Hal ini merupakan terobosan dari Kementrian Pendidikan dan kebudayaan dalam rangka digitalisasi pendidikan.

Mendasar pada Surat Edaran Nomor 37 Tahun 2020 tentang Akun Akses Layanan Pembelajaran bagi Peserta Didik, Pendidik, dan Tenaga Kependidikan, peluncuran Akun Pembelajaran juga bertujuan untuk menindaklanjuti Peraturan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Pemanfaatan Data Pokok Pendidikan untuk Akun Akses Layanan Pembelajaran.

Nah…  sudah paham kan tentang apa itu Akun Pembelajaran, selanjutnya siapa saja yang dapat menggunakan akun pembelajaran? diantaranya:

1) peserta didik SD dan Program Paket A kelas 5 dan kelas 6, SMP dan Program Paket B kelas 7 sampai dengan kelas 9, SMA dan Program Paket C kelas 10 sampai dengan kelas 12, SMK kelas 10 sampai dengan kelas 13, dan SLB kelas 5 sampai dengan kelas 12;

2) pendidik pada jenjang pendidikan dasar dan menengah;

3) tenaga kependidikan yaitu kepala satuan pendidikan dan operator.


Penggunaan Akun Pembelajaran bersifat opsional. Apabila Akun Pembelajaran tidak diakses oleh peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan sama sekali sampai 30 Juni 2021 maka Akun Pembelajaran tersebut akan dinonaktifkan secara otomatis.

Akun Pembelajaran dibuat dalam bentuk Akun Google dengan domain @belajar.id. Alasan mengapa dibuat dalam bentuk akun Google. Pertama, Akun Pembelajaran otomatis mendapatkan akses ke layanan pendukung pembelajaran  dalam G Suite for Education yang siap pakai dan telah banyak digunakan publik. Kedua, pembuatan dan penggunaan Akun Pembelajaran bebas biaya. Ketiga, penggunaan layanan pendukung pembelajaran dalam G Suite for Education bebas biaya. Keempat, sistem Google mampu mengelola puluhan juta akun sekaligus dengan keamanan tingkat tinggi. Kelima, akun yang sama dapat digunakan untuk mengakses layanan lain milik Kemendikbud, serta berbagai layanan pembelajaran lainnya di luar ekosistem Google.



Cara Mengakses dan Mengaktifkan Akun Pembelajaran


Jenis layanan pembelajaran yang dapat diakses dengan Akun Pembelajaran di antaranya adalah surat elektronik (email), penyimpanan dan pembagian dokumen secara elektronik, pengelolaan administrasi pembelajaran secara elektronik, penjadwalan proses pembelajaran secara elektronik, pelaksanaan proses pembelajaran secara daring, baik secara sikronus maupun asinkronus, dan Rumah Belajar Kemendikbud untuk materi pembelajaran.

Berikut adalah cara mengakses dan mengaktifkan Akun Pembelajaran:

1) operator satuan pendidikan masuk ke laman pd.data.kemdikbud.go.id dan login;

2) setelah masuk laman tersebut, operator satuan pendidikan memilih tombol “Unduh Akun” untuk mengunduh dokumen CSV yang berisi daftar nama akun (user ID) dan akses masuk akun (password) Akun Pembelajaran di satuan pendidikan yang bersangkutan.

3) operator satuan pendidikan mendistribusikan Akun Pembelajaran tersebut kepada setiap pengguna Akun Pembelajaran di satuan pendidikan yang bersangkutan;

4) untuk mengaktifkan Akun Pembelajaran, pengguna menggunakan user ID dan password Akun Pembelajaran untuk login di laman mail.google.com;

5) pengguna menyetujui syarat dan ketentuan penggunaan Akun Pembelajaran serta mengganti password Akun Pembelajaran.



Perlu Sahabat ketahui, bahwa Akun Pembelajaran akan menjadi salah satu jalur komunikasi resmi Kemendikbud ke peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan. Akun Pembelajaran juga akan digunakan untuk mengakses aplikasi-aplikasi resmi Kemendikbud. Materi dan informasi dari Kemendikbud, misalnya terkait bantuan pemerintah dan Asesmen Nasional, akan dikirimkan ke alamat pos elektronik Akun Pembelajaran.


Untuk lebih memahami tentang penggunaan akun pembelajaran silahkan akses materi di bawah ini :

Unduh Paparan Sesjen tentang Peluncuran Akun Pembelajaran disini

Unduh SE Sesjen Nomor 37 tahun 2020 di sini

Unduh Salinan Persesjen Nomor 18 Tahun 2020 di sini


Video Pengenalan Akun Pembelajaran

 


Cara Aktivasi Akun Pembelajaran Belajar.Id



Cara Akses dan Aktivasi Akun Pembelajaran 



Senin, 23 November 2020

BERBAGI INOVASI PEMANFAATAN PORTAL RUMAH BELAJAR DI KABUPATEN LUMAJANG

 


Sahabat Rumah Belajar di seluruh Indonesia, mari terus menebar manfaat dan berbagi dengan seluruh masyarakat, peserta didik, khususnya para pendidik di seluruh Indonesia.

Pada kesempatan yang baik ini saya Budi Utomo selaku sahabat Rumah Belajar Jawa Timur mengadakan sosialisasi Rumah Belajar dengan guru-guru di Kabupaten Lumajang bertempat di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang dan hari kedua di SMP 1 Gucialit Kabupaten Lumajang. Tanggal 12-13 November 2020.


Materi pertama yaitu pengenalan portal Rumah Belajar dan fitur utama serta  fitur pendukung lainnya untuk pembelajaran jarak-jauh.

Antusias yang luar biasa dari para peserta, karena mereka semangat dalam mencoba membuka langsung fitur-fitur Rumah Belajar dengan HP masing-masing.

Di sesi terakhir sebelum kegiatan ini berakhir, ada sesi Tanya jawab. Dan tak lupa juga saya beritahukan kepada peserta untuk mengikuti akun soial Rumah Belajar baik yang di facebook, instagram, maupun youtobe agar mereka bisa melihat perkembangan informasi dunia pendidikan.

Demikian yang bisa saya sampaikan pada kegiatan kali ini. Tak lupa juga terimakasih kepada semua peserta yang telah bergabung, dan tak lupa ucapan terima kasih kepada Bp. Drs. Agus Salim, M.Pd selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang yang telah memberikan kesempatan untuk berbagi dengan sahabat guru di Lumajang. Dan ucapan terima kasih tak terhingga kepada Bp. Drs. Suryadi, M.Pd selaku Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang yang senantiasa mendampingi selama kegiatan berlangsung.  

Semoga sedikit sharing yang saya lakukan bisa bermanfaat untuk pembelajaran.

Merdeka belajarnya

Rumah Belajar Portalnya, 

Maju Indonesia.



Testimoni Drs. Suryadi, M.Pd (Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kab. Lumajang)


Lampiran :

Surat Undangan Dinas Pendidikan Kab. Lumajang


PEMANFATAAN RADIO SUARA EDUKASI DALAM PEMBELAJARAN


Radio Suara Edukasi sumber belajar yang menyediakan materi pembelajaran dalam bentuk audio. Materi yang disediakan mencakup jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekoah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Selain itu, tersedia juga info edukasi untuk umum. Untuk jenjang PAUD materi yang disediakan berupa dongeng atau cerita rakyat. Untuk jenjang SD, SMP dan SMA materi podcast yang disediakan berupa materi pembelajaran. Laman Suara Edukasi dapat diakses di http://suaraedukasi.kemdikbud.go.id/. Contoh konten untuk jenjang PAUD, SD, SMP dan SMA antara lain:

  • Topik “Tupai dan Tikus” untuk jenjang PAUD, referensi yang dapat digunakan http://suaraedukasi.kemdikbud.go.id/dongeng-paud/ 
  • Topik “Gaya Gesekan” untuk jenjang SD, referensi yang dapat digunakan http://suaraedukasi.kemdikbud.go.id/ipa-sd/ 
  • Topik “Bertamasya” untuk jenjang SMP, referensi yang dapat digunakan http://suaraedukasi.kemdikbud.go.id/bahasa-indonesia-smp/ 
  • Topik “Teknik Membaca Cerpen” untuk jenjang SMA, referensi yang dapat digunakan http://suaraedukasi.kemdikbud.go.id/


Selain fitur audio podcast, laman Suara Edukasi juga memiliki fitur siaran radio live. Pada siaran radio live, selain konten pembelajaran juga tersedia pengetahuan umum. Programprogram pada siaran Suara Edukasi live meliputi Sapa Edu, Info Edu, Kita Perlu Tahu, Bintang Edu dan Suara Rohani. Program-program tersebut dibawakan langsung oleh penyiar dan besifat interaktif. 

  • Sapa Edu 
Menyajikan program acara yang menarik, inspiratif, menghibur dan mendidik, antara lain: menyampaikan informasi penyuluhan, mengenalkan musik dan lagu, baik lagu populer maupun lagu daerah, menyajikan pengetahuan & wawasan seputar peran bunda dalam pendidikan anak, serta menanamkan kepribadian dan pengetahuan anak, serta memberi sebuah wacana dan bentuk apresiasi bagi pendengar.
  • Perlu Tahu 
Merupakan program yang menyajikan hiburan dan Informasi pengetahuan umum, beragam tips, motivasi dan informasi singkat seputar isu terkini. Juga disertai dengan program hiburan berupa pemutaran lagu-lagu hits terkini. 

  • Info Edu 
Menyajikan informasi yang berhubungan dengan dunia pendidikan, berupa informasi kegiatan atau berita yang disampaikan penyiar secara live. 
  • Bintang Edu 
Menyajikan informasi meliputi kebijakan, kegiatan, dan peringatan hari besar nasional yang berhubungan dengan dunia pendidikan, serta memperluas informasi seputar dunia pendidikan melalui proses diskusi. 
  • Suara Rohani 
Menanamkan pesan moral yang sesuai dengan jiwa agama, mengenalkan sifat baik, buruk, terpuji, dan tercela serta menanamkan keteladanan akhlak dan budi pekerti guna mendukung pembinaan kepribadian anak. Adapun jadwal program siaran interaktif tersebut dapat dilihat di menu Program Acara pada laman Suara Edukasi http://suaraedukasi.kemdikbud.go.id/program-acara/

Media yang disediakan oleh layanan suara edukasi dalam bentuk audio (podcast) yang dapat diakses dan diunduh melalui laman suara edukasi. Tahapan/prosedur berikut dapat menjadi acuan bagi Anda untuk memanfaatkan media yang disediakan oleh layanan suara edukasi dalam proses pembelajaran yaitu: 
a. Melakukan analisis terhadap Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang sudah anda susun. Analisis akan menghasilkan kebutuhan media yang diperlukan dalam proses pembelajaran. Tuliskan kebutuhan media ke dalam RPP.
b. Anda melakukan proses identifikasi ketersediaan media pembelajaran yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran melalui laman suara edukasi. Contoh: Mata pelajaran Matematika untuk Topik “Hubungan antar satuan luas dan volume”, referensi yang dapat digunakan antara lain:


c. Pada saat pelaksanaan pembelajaran, Anda dapat memberikan penugasan kepada siswa untuk mengakses laman suara edukasi dan menggunduh materi pelajaran yang sudah ditentukan. 
d. Setelah siswa mengunduh materi tersebut, Anda menugaskan siswa untuk mendengarkan atau menyimak podcast pembelajaran tersebut. 
e. Anda dapat memberikan penugasan kepada siswa setelah mereka selesai mendengarkan atau menyimak podcast materi pelajaran. Anda dapat memberikan variasi penugasan kepada para siswa seperti membuat ringkasan terhadap materi yang baru saja selesai pelajari atau meminta siswa melakukan presentasi terkait materinya. 

PEMANFAATAN TV EDUKASI DALAM PEMBELAJARAN

 


Televisi Edukasi merupakan salah satu layanan pembelajaran yang disediakan oleh Pusdatin. Akses yang terdapat dalam layanan Televisi Edukasi dapat diakses melalui: 

a) Via Terestrial, yaitu via satelit palapa D

b) Via internet, yaitu melalui streaming siaran TV Edukasi yang terdapat pada laman TV Edukasi dan kanal Youtube TV Edukasi, serta layanan non-streaming Video on Demand (VOD) dan Kuis Kihajar; 

1) Layanan streaming Televisi Edukasi 

  • Laman (website) Televisi Edukasi 

Selain kanal Youtube, media streaming siaran Televisi Edukasi dapat diakses di laman tve.kemdikbud.go.id. Saat Sahabat mengunjungi laman ini, Sahabat akan menemukan video materi pengayaan dan berita seputardunia pendidikan. Untuk mengakses siaran streaming Televisi Edukasi, Sahabat dapat memilih menu “Live” atau langsung mengunjungi alamat https://tve.kemdikbud.go.id/live/. Di menu live ini juga ditempilkan jadwal siaran yang ditayangkan di hari penayangan, misalnya jadwal siaran pembelajaran Biologi/Fisika SMA, Bahasa Indonesia SD, Pelangi Nusantara, dan lainnya.

  • Kanal Youtube 
Sahabat, sudah tahu belum kalau Televisi Edukasi juga menggunakan media konten yang popular, yang kita kenal dengan nama Youtube? Salah satu media yang digunakan untuk menyebarluaskan konten-konten Televisi Edukasi, salah satunya siaran streaming, adalah melalui kanal Youtube, yaitu kanal “Televisi Edukasi”. 


2) Layanan non-streaming Televisi Edukasi 

Layanan terkait Televisi Edukasi yang diakses secara non-streaming meliputi Video on Demand (VOD) dan Kuis Kihajar. 

• Video on Demand 

Video on Demand (VOD) merupakan fitur Televisi Edukasi yang terdiri video-video pembelajaran, yang mencakup materi pembelajaran formal maupun materi pengayaan, serta video informasi dan berita seputar dunia pendidikan. Materi pembelajaran yang terdapat pada VOD bervariasi mulai dari jenjang PAUD hingga SMA dan SMK. 


  • Kuis Kihajar 
Kuis Kihajar merupakan ajang kompetisi bagi para siswa mulai dari jenjang SD hingga SMA/SMK, dalam rangka peningkatan kompetensi belajar siswa. Kuis Kihajar dilaksanakan melalui tiga jalur, yaitu Kuis Kihajar Harian (Website), Tingkat Provinsi, dan Tingkat Nasional. Para juara yang diperoleh melalui Harian (Website), Tingkat Provinsi, dan Tingkat Nasional, akan diuji kemampuan akademis (Gali Pengetahuan), mengembangkan keterampilan 4C (Eksplorasi Potensi), dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas dan meningkantkan kemampuan komunikasi terkait tema tertentu melalui pemanfaatan TIK (Jelajah Ide). Untuk mengakses informasi mengenai pelaksanaan Kuis Kihajar, Sahabat dapat mengakses di laman http://kihajar.kemdikbud.go.id/



c) Aplikasi Mobile TVE (Android dan iOS) 

Dalam rangka mendukung fleksibilitas dan kemudahan Sahabat dalam mengakses siaran Televisi Edukasi, Sahabat dapat mengunduh versi gawai (mobile) Televisi Edukasi, yaitu aplikasi mobile TVE. Pada fitur mobile ini, Sahabat tidak hanya dapat mengakses siaran streaming Televisi Edukasi beserta jadwal siaran program, tetapi juga dapat mengakses laman VOD, podcast dan siaran radio Suara Edukasi. Sahabat dapat memilih menu “Siaran Langsung” untuk mengakses siaran streaming Televisi Edukasi, juga menu “Edukasi News” jika ingin menyaksikan informasi kegiatan dan berita seputar pedidikan.

Media yang disediakan oleh layanan TV edukasi dalam bentuk video yang dapat diakses melalui streaming siaran TV edukasi dan Video On Demand. 

Tahapan/prosedur berikut dapat menjadi acuan bagi Anda untuk memanfaatkan media yang disediakan oleh layanan TV Edukasi yang diakses secara streaming dalam proses pembelajaran yaitu: 

  1. Melakukan analisis terhadap Rencana Pelaksnaaan Pembelajaran (RPP) yang sudah anda susun. Analisis akan menghasilkan kebutuhan media yang diperlukan dalam proses pembelajaran. Tuliskan kebutuhan media ke dalam RPP. 
  2. Anda melakukan proses identifikasi jadwal siaran yang dimuat pada laman TV edukasi untuk memastikan ketersediaan media yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran. 
  3. Pada saat pelaksanaan pembelajaran, Anda dapat meminta siswa untuk mengakses laman TV edukasi dan menonton siaran TV edukasi. 
  4. Anda dapat memberikan penugasan kepada siswa setelah mereka selesai menonton siaran TV Edukasi. Anda dapat memberikan variasi penugasan kepada para siswa seperti membuat ringkasan terhadap materi yang baru saja selesai ditayangkan, meminta siswa melakukan presentasi terkait materinya. 


Sedangkan tahapan/prosedur dapat digunakan sebagai acuan bagi Anda untuk memanfaatkan media yang disediakan oleh layanan TV Edukasi dalam bentuk Video On Demand adalah sebagai berikut: 

  • Melakukan analisis terhadap Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang sudah anda susun. Analisis akan menghasilkan kebutuhan media yang diperlukan dalam proses pembelajaran. Tuliskan kebutuhan media ke dalam RPP. 
  • Anda melakukan proses identifikasi ketersediaan media pembelajaran yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran melalui laman TV edukasi. Contoh: Mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk Topik “Drama”, referensi yang dapat digunakan antara lain:

http://video.kemdikbud.go.id/video/play/drama-bagian-1

  • Pada saat pelaksanaan pembelajaran, Anda dapat memberikan penugasan kepada siswa untuk mengakses laman TV edukasi dan menggunduh materi pelajaran. 
  • Setelah siswa mengunduh materi tersebut, Anda menugaskan siswa untuk menonton video pembelajaran. 
  • Anda dapat memberikan penugasan kepada siswa setelah mereka selesai menonton siaran TV Edukasi. Anda dapat memberikan variasi penugasan kepada para siswa seperti membuat ringkasan terhadap materi yang baru saja selesai ditayangkan, meminta siswa melakukan presentasi terkait materinya. 

PANDUAN KELAS MAYA


Kelas Maya di Rumah Belajar merupakan sebuah learning management system (LMS) yang dikembangkan khusus untuk memfasilitasi terjadinya pembelajaran dalam jaringan (online) antara peserta didik dan pendidik kapan saja dan di mana saja. Pada waktu tertentu yang terjadwal oleh pendidik, peserta didik dapat mengikuti pembelajaran virtual dengan pendidik melalui alat komunikasi sinkronus (chat, video conference, audio conference, desktop sharing, whiteboard).

Strategi pembelajaran di Kelas Maya yaitu strategi pembelajaran lebih bersifat konstruktivistik yang menuntut pembelajaran aktif dan berpusat pada peserta didik untuk mendorong keterampilan peserta didik. Pembelajaran kelas maya ini menggunakan Rumah belajar, salah satu layanan pembelajaran kementerian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) untuk merancang, menyampaikan, dan mengatur pembelajaran formal dan informal serta berbagi pengetahuan sehingga model pembelajaran kelas maya ini dirancang sebagai pelengkap kegiatan pembelajaran di kelas dengan lebih banyak pada aktivitas asincronous berdasarkan fasilitas TIK yang tersedia di sekolah.

Implementasi pemanfaatan TIK dalam pembelajaran melibatkan pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah, pendidik, peserta didik, admin (operator) dan orang tua peserta didik.

  • Sekolah sebagai penyelenggara kelas maya, sehingga sekolah melalui kepala sekolah membuat kebijakan untuk membuat kelas maya, mengatur, merencanakan, dan melaksanakan pembelajaran melalui kelas maya.
  • Pendidik sebagai pengelola kelas memiliki peran dalam keberhasilan pelaksanaan kelas maya. Hal ini terkait dengan tugas-tugas yang harus dilakukan pendidik dalam merencanakan, mempersiapkan, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran melalui kelas maya.
  • Siswa sebagai peserta kelas maya mendapatkan fasilitas pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman terhadap suatu materi. Peserta kelas maya dituntut kemandirian dan kesungguhan dalam mengikuti kelas maya ini.
  • Administrator memiliki hak akses dalam mengelola keseluruhan sistem diantaranya mengelola master data sistem (mata pelajaran, kelas, statistik), mengelola akses seluruh pengguna sistem (penyelenggara, pendidik, peserta didik), mengatur pengelolaan seluruh kelas, monitoring seluruh aktivitas sistem pembelajaran, monitoring seluruh aktivitas pengguna sistem.
  • Orangtua dapat memantau keaktifan siswa dalam mengikuti kelas maya sehingga dapat mengetahui perkembangan siswa.
Sebelum pemanfaatan fitur kelas maya, sekolah dan pendidik telah melakukan persiapan dan memperoleh data materi apa saja yang akan dibuat kelas maya. Berikut ini alur pemanfaatan kelas maya Rumah Belajar dalam pembelajaran.


Berikut ini langkah-langkah persiapan di kelas maya. 

1. Pendaftaran di Kelas Maya 

Sekolah sebagai penyelenggara, guru, dan siswa wajib melakukan pendaftaran di Kelas Maya jika akan membuka fitur Kelas Maya. Pendaftaran dapat diklasifikasikan sebagai penyelenggara, guru, dan siswa. Berikut ini langkah-langkah pendaftaran di Kelas Maya.


Langkah-langkah pendaftaran sebagai berikut: a. Masuk ke portal Rumah Belajar di alamat url : https://belajar.kemdikbud.go.id/

b. Pilih dan klik fitur “Kelas Maya” dan muncul tampilan berikut.

c. Klik “Daftar” dan akan tampil pilihan pengguna sebagai siswa, guru dan penyelenggara. 


Untuk membuka kelas maya, yang pertama harus dilakukan adalah sekolah mendaftar sebagai penyelenggara kelas maya. Untuk melakukan pendaftaran sebagai penyelenggara kelas maya maka Sahabat diminta untuk mengisi daftar isian seperti tampilan berikut. 


Setelah sekolah Sahabat Rumah Belajar menjadi sekolah penyelenggara kelas maya, maka guru dan siswa dapat mendaftar di kelas maya. 

Nah.. Sahabat Rumah Belajar, untuk lebih memahami langkah-langkah Mendaftar sebagai penyelenggara di Kelas Maya, Mengelola Kelas, Mendaftar sebagai guru dan siswa, silahkan saksikan tayangan video tutorial dibawah ini.

Mengenal Kelas Maya


Tutorial membuat kelas di kelas maya


Cara mengisi Modul di Kelas Maya


Cara mengikuti kelas di Kelas Maya


Cara mengikuti Ujian di Kelas Maya



Selamat mencoba...




 

Minggu, 22 November 2020

PANDUAN PEMANFAATAN FITUR LABORATORIUM MAYA

 


Laboratorium virtual adalah berupa software komputer yang memiliki kemampuan untuk melakukan modeling peralatan komputer secara matematis yang disajikan melalui sebuah simulasi. Dengan kata lain, laboratorium virtual merupakan bentuk tiruan dari sebuah laboratorium riil yang digunakan dalam aktivitas pembelajaran ataupun penelitian secara ilmiah guna menekankan sebuah konsep atau mendalami sebuah konsep-konsep tertentu.

Laboratorium virtual diperlukan untuk memperkuat pemahaman konsep dalam proses pembelajaran. Laboratorium virtual bukanlah pengganti tetapi bagian dari Laboratorium riil yang digunakan untuk melengkapi dan memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada. Di samping itu dimungkinkan pula bagi sekolah-sekolah yang belum memiliki laboratorium secara fisik menerapkan laboratorium virtual.

Laboratorium virtual mungkin tidak perlu komprehensif, namun pada prinsipnya adalah bentuk upaya pengintegrasikan TIK dalam kegiatan pembelajaran. Laboratorium virtual bukanlah pengganti tetapi bagian dari laboratorium riil yang digunakan untuk melengkapi dan memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada.

Kekuatan dari laboratorium virtual adalah pada kemampuan modeling dan simulasi yang memungkinkan untuk memperjelas 14 sebuah konsep sebuah materi pembelajaran. Laboratorium virtual diperlukan untuk memperkuat pemahaman konsep dalam proses pembelajaran. Laboratorium virtual ini dimaksudkan untuk melengkapi sumber belajar peserta didik khususnya dalam hal melakukan praktikum dengan menyediakan laboratorium virtual yang bisa diakses kapanpun dan dimanapun https://vlab.belajar.kemdikbud.go.id/

Di dalam laboratorium virtual terdapat beberapa bagian penting, antara lain:

1) pemodelan adalah suatu proses membangun representasi. Modeling digunakan untuk memperbaiki kekurangan pada proses pembelajaran yang mengedepankan metode cermah dan latihan soal, karena pada prinsipnya pemodelan atau modeling digunakan dengan mengajak peserta didik dalam mendesain secara fisik yang diperlukan dalam proses untuk menggambarkan, menjelaskan dan memprediksi sebuah fenomena;

2) simulasi merupakan program komputer yang mereproduksi fenomena alam melalui visualisasi dari sebuah model. Simulasi dapat: a) membantu peserta didik dalam mempelajari model fenomena alam dalam dunia nyata yang memiliki perilaku sistem kompleks, b) membantu peserta didik untuk memahami dunia konseptual dari ilmu pengetahuan melalui animasi, yang dapat meningkatkan pemahaman dari konsep ilmiah yang abstrak.

Modul Pemanfataan Laboratorium Maya

DOWNLOAD


PEMANFAATAN FITUR BANK SOAL DALAM BDR DI ERA NEW NORMAL

 


Fitur Bank Soal dikembangkan sebagai wadah bagi guru-guru untuk membuat soal dan berbagi kepada pengguna yang lain, serta melakukan evaluasi hasil belajar secara online. Evaluasi hasil belajar 13 yang tersedia pada fitur Bank Soal ini yaitu: Latihan, Ulangan, dan Ujian. Latihan merupakan kumpulan soal-soal berdasarkan satu topik yang bersifat sebagai latihan beserta pembahasannya. Ulangan merupakan kumpulan soal-soal berdasarkan satu topik tertentu. Ujian merupakan kumpulan soal-soal dari beberapa topik yang berbeda. Agar dapat memanfaatkan fitur Bank Soal ini, pengguna harus mendaftar sebagai anggota dengan mengakses alamat Rumah Belajar, yaitu http://belajar.kemdikbud.go.id.

Setelah mendaftar, pengguna baru bisa melakukan login ke fitur Bank Soal dengan menggunakan username dan password yang telah dibuat. Pada tampilan beranda, terdapat informasi jumlah latihan, ulangan, dan ujian yang telah dibuat oleh para guru serta dapat dimanfaatkan oleh siswa dalam mengerjakan evaluasi.



PEMANFATAAN SUMBER BELAJAR DALAM BDR DI ERA NEW NORMAL

Fitur sumber belajar merupakan salah satu layanan fitur yang tersedia di dalam portal Rumah Belajar, Layanan fitur Sumber Belajar tersebut diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa dan guru di sekolah. Selain menyediakan berbagai materi pengetahuan jenjang pendidikan PAUD, SD, SMP, SMA dan SMK juga menyediakan sarana evaluasi belajar secara online. Layanan ini akan memberikan alternatif media pembelajaran berbahasa Indonesia yang sesuai dengan tuntutan perkembangan TIK. Saat ini media pembelajaran berbasis web yang berbahasa Indonesia dalam dunia pendidikan Indonesia masih terbatas jumlah konten dan medianya di banding yang berasal dari luar negeri.

Sumber belajar memiliki fungsi yang strategis dalam pembelajaran, yaitu:

1) meningkatkan produktivitas pembelajaran,

2) memberikan kemungkinan pembelajaran yang sifatnya lebih individual,

3) memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran,

4) lebih memantapkan pembelajaran dengan jalan meningkatkan kemampuan sumber belajar, penyajian informasi dan bahan belajar secara lebih konkret,

5) memungkinkan belajar secara seketika yaitu mengurangi 12 kesenjangan antara pembelajaran yang bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang konkret, serta memberikan pengetahuan yang sifatnya langsung, dan

6) memungkinkan penyajian pembelajaran yang lebih luas dengan menyajikan informasi yang menembus batas geografis.



Adapun langkah-langkah cara memanfaatakan Sumber Belajar silahkan simak tayangan video di bawah ini :





 

TOP 5 CALON DUTA RUMAH BELAJAR NASIONAL TAHUN 2020 PERWAKILAN PROVINSI JAWA TIMUR

Apa itu Duta Rumah Belajar?

Duta Rumah Belajar merupakan perpanjangan tangan dari Pustekkom Kemendikbud dalam melakukan pengembangan dan pendayagunaan teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) untuk 'pembelajaran di masing-masing provinsinya terutama Portal Pembelajaran GRATIS dari pemerintah yaitu Rumah Belajar (belajar.kemdikbud.go.id)

Manfaat Menjadi Duta Rumah Belajar

  1. Menjadi wajah perwakilan pemanfaatan TIK untuk pendidikan dan kebudayaan, terutama Rumah Belajar
  2. Berkesempatan mengikuti bimbingan teknis pengembangan bahan ajar berbasis TIK baik di pusat maupun daerah
  3. Berkesempatan dilibatkan pada acara dan kegiatan pemanfaatan TIK untuk pendidikan dan kebudayaan baik di pusat maupun daerah
  4. Bertemu dan bertukar wawasan dengan guru-guru berprestasi dari seluruh provinsi di Indonesia

Dan syukur Alhamdulillah menjadi salah satu yang *Beruntung* dari para Guru Hebat Sahabat Rumah Belajar Provinsi Jawa Timur Tahun 2020

Bukan untuk menyombongkan diri ini, karena diri ini jauh dari kata *Hebat*

Kami sekedar berbagi kebahagiaan atas terpilihnya kami menjadi 5 besar perwakilan Jawa Timur.

Semoga bisa saling *Support* *Memotivasi* dan menjadi *Inspirasi*

Tujuan kami *BEKERJASAMA untuk BERBAGI*

Kelak siapapun yang menjadi Duta Rumah Belajar Tahun 2020 Dia yang TERBAIK dan TERPILIH 

kami KELUARGA tetap akan menjadi KELUARGA apapun posisinya.


Berikut nama-nama Finalis 5 Besar Seleksi Duta Rumah Belajar Tiap Provinsi :








WEBINAR PEMANFAATAN KELAS MAYA DALAM PEMBELAJARAN JARAK JAUH

 


Seperti apa “Pemanfaatan Kelas Maya dalam Pembelajaran Jarak Jauh ?”

Pada Webinar yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi hari Sabtu, 21 November 2020. Alhamdulillah saya diberikan kesempatan Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi sebagai Narasumber  berbagi secara daring untuk memaparkan tentang pemanfaatan Kelas Maya.

Kegiatan ini diikuti sekitar 183 peserta dari utusan masing-masing Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan se-Kabupaten Ngawi menggunakan Zoom Meeting, sedangkan bila ada peserta yang lain dan ingin bergabung bisa mengikuti melalui Youtube Streaming.


Kelas Maya di Rumah Belajar merupakan sebuah Learning Management System (LMS) yang dikembangkan khusus untuk memfasilitasi  pembelajaran daring (online) antara siswa dan guru kapan saja dan di mana saja. Siswa dapat mengikuti pembelajaran pembelajaran virtual dengan pendidik melalui alat komunikasi synkronous ( chat, video conference, desktop sharing, whiteboard)

Strategi pembelajaran di Kelas Maya menuntut pembelajaran aktif dan berpusat pada siswa sehingga mendorong keterampilan siswa. Pembelajaran Kelas maya ini menggunakan teknologi pembelajaran (Rumah Belajar).



Komponen pendukung pembelajaran Kelas Maya yaitu Konten untuk Pembelajaran, Perangkat keras (hardware), berupa computer, laptop, tablet, maupun smartphone, perangkat lunak (software) seperti LMS dll, Strategi Komunikasi, dan Jaringan Internet.


Untuk mengoptimalkan pengembangan dan pendayagunaan teknologi informasi dan komunikasi , Pemerintah mengembangkan fasilitas pembelajaran melalui fitur Kelas Maya pada portal Rumah Belajar.






Lampiran :


PELATIHAN PEMANFAATAN PORTAL RUMAH BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) DI KABUPATEN LUMAJANG

 


Kamis, 19 November 2020 di SMP 1 Sukodono Kabupaten Lumajang. Alhamdulillah Saya diberikan kesempatan untuk berbagi kedua kalinya di Kota Pisang sebagai sahabat Rumah Belajar dari Provinsi Jawa Timur untuk menyampaikan Pemanfaatan Portal Rumah Belajar secara tatap muka bersama dengan Pengurus MGMP, MGBK, dan KKG Kecamatan se-Kabupaten Lumajang.

Acara dimulai pukul 08.00 WIB. Kegiatan diawali dengan sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang yang pada  kesempatan terebut diwakilkan kepada Sekretaris Dinas Pendidikan kabupaten Lumajang Bp. Cipto Hidayat, S.Pd. Selanjutnya disampaikan tentang kebijakan dinas oleh Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang Bapak Drs. Suryadi, M.Pd.

Tibalah pada acara inti, yakni paparan tentang Pemanfaatan Portal Rumah Belajar. Acara saya awali dengan pengenalan Rumah Belajar dan 4 Fitur Utama. Dilanjutkan cara login ke Rumah Belajar dan TV Edukasi melalui Web dan membuat akun, serta cara mendownload aplikasi melalui playstore di HP peserta. Setelah itu dilanjutkan dengan paparan tentang Kelas Digital atau Kelas Maya. Dengan tahapan-tahapan pembelajarannya, diharapkan memudahkan peserta untuk menerapkan dalam pembelajaran sehari-hari.

Setelah pemaparan materi, peserta mendapatkan kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang kurang dipahami. Pertanyaan peserta sebagian besar menanyakan tentang cara masuk dan mendownload video atau audio dari fitur Sumber belajar atau TV edukasi melalui Smarphone, serta langkah-langkah pembuatan Kelas Maya dan cara pembelajaran di kelas maya. Untuk lebih memahami, peserta saya ajak untuk langsung mempraktekkan bersama-sama.

Alhamdulillah, setiap sesi berjalan dengan lancar. Semua peserta antusias menerima Rumah Belajar di masa pembelajaran Daring dan Luring ini. Hal ini terbukti dengan banyaknya peserta yang bertanya cara memanfaatkan kelas maya baik melalui pertanyaan terbuka saat sosialisasi maupun Whatsapp pribadi.

Sungguh indahnya berbagi, semoga apa yang saya bagikan bisa bermanfaat bagi semua orang. Khususnya guru-guru dan siswa untuk pembelajaran.


Belajar Di mana Saja, Kapan Saja, dan Dengan Siapa Saja.


Lampiran :

Daftar Hadir

Undangan Dinas Pendidikan kab. Lumajang

Testimoni Pengurus MGMP

Testimoni Pengurus PKG


IN HOUSE TRAINING (IHT) PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM PENGELOLAAN KELAS DI SDN MARGOMULYO 1 NGAWI

 



Dunia telah digemparkan dengan adanya virus covid-19. Segala aktivitas mengalami kekacauan termasuk dunia pendidikan. Dalam hal ini guru tetap harus memberikan pembelajaran kepada para siswanya. Akan tetapi dalam situasi saat ini, tidak semudah yang difikirkan. Karena guru harus mengajar dengan cara daring. Tidak sedikit kendala yang dihadapi oleh para guru.

Pemerintah pun telah melakukan berbagai upaya agar dapat mendukung berlangsungnya pembelajaran Dalam Jaringan (Daring). Melalui Pusdatin Kemdikbud telah mengembangkan Portal Rumah Belajar agar peserta didik dapat melakukan kegiatan pembelajaran di mana saja, kapan saja, dengan siapa saja.

Sebagai sahabat Rumah Belajar, saya diminta untuk berbagi kepada para pendidik di SDN Margomulyo 1 Kecamatan Ngawi Kabupaten Ngawi, pada tanggal 3 November 2020 tentang cara mengelola kelas di era pandemi covid19 dengan memanfaatakan Fitur Kelas Maya di Portal Rumah Belajar. Dengan memanfaatakan Fitur Kelas Maya guru bisa mengorganisir kelas secara online, dan bisa memantau keaktifan siswa di kelas maya/ kelas digital tersebut.

Rumah Belajar dapat diakses secara gratis, baik menggunakan komputer/laptop, maupun menggunakan gadget. Rumah belajar hadir sebagai bentuk inovasi pembelajaran di era industry 4.0 yang dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru. Selain fitur Kelas Maya, Fitur-fitur lainnya di portal Rumah belajar adalah Sumber Belajar, Bank soal, Laboratorium Maya, Peta Budaya, Wahana Jelajah Angkasa, Karya Bahasa dan Sastra, BSE, dan Edugame, dll.

Dengan menggunakan Rumah Belajar, kita dapat belajar di mana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja.