Laboratorium virtual adalah
berupa software komputer yang memiliki kemampuan untuk melakukan modeling
peralatan komputer secara matematis yang disajikan melalui sebuah simulasi.
Dengan kata lain, laboratorium virtual merupakan bentuk tiruan dari sebuah
laboratorium riil yang digunakan dalam aktivitas pembelajaran ataupun
penelitian secara ilmiah guna menekankan sebuah konsep atau mendalami sebuah
konsep-konsep tertentu.
Laboratorium virtual diperlukan
untuk memperkuat pemahaman konsep dalam proses pembelajaran. Laboratorium
virtual bukanlah pengganti tetapi bagian dari Laboratorium riil yang digunakan
untuk melengkapi dan memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada. Di samping itu
dimungkinkan pula bagi sekolah-sekolah yang belum memiliki laboratorium secara
fisik menerapkan laboratorium virtual.
Laboratorium virtual mungkin
tidak perlu komprehensif, namun pada prinsipnya adalah bentuk upaya pengintegrasikan
TIK dalam kegiatan pembelajaran. Laboratorium virtual bukanlah pengganti tetapi
bagian dari laboratorium riil yang digunakan untuk melengkapi dan memperbaiki
kelemahan-kelemahan yang ada.
Kekuatan dari laboratorium virtual adalah pada kemampuan modeling dan simulasi yang memungkinkan untuk memperjelas 14 sebuah konsep sebuah materi pembelajaran. Laboratorium virtual diperlukan untuk memperkuat pemahaman konsep dalam proses pembelajaran. Laboratorium virtual ini dimaksudkan untuk melengkapi sumber belajar peserta didik khususnya dalam hal melakukan praktikum dengan menyediakan laboratorium virtual yang bisa diakses kapanpun dan dimanapun https://vlab.belajar.kemdikbud.go.id/
Di dalam laboratorium virtual terdapat beberapa bagian penting, antara lain:1) pemodelan adalah suatu proses
membangun representasi. Modeling digunakan untuk memperbaiki kekurangan pada
proses pembelajaran yang mengedepankan metode cermah dan latihan soal, karena
pada prinsipnya pemodelan atau modeling digunakan dengan mengajak peserta didik
dalam mendesain secara fisik yang diperlukan dalam proses untuk menggambarkan,
menjelaskan dan memprediksi sebuah fenomena;
2) simulasi merupakan program
komputer yang mereproduksi fenomena alam melalui visualisasi dari sebuah model.
Simulasi dapat: a) membantu peserta didik dalam mempelajari model fenomena alam
dalam dunia nyata yang memiliki perilaku sistem kompleks, b) membantu peserta
didik untuk memahami dunia konseptual dari ilmu pengetahuan melalui animasi,
yang dapat meningkatkan pemahaman dari konsep ilmiah yang abstrak.
0 comments:
Posting Komentar